Join This Site

Rabu, 20 Agustus 2014

Rasa sedih

Rasa sedih

 Aku akan selalu tersenyum
Walaupun rasa kecewa datang
Tak ingin orang tau
Apa yang kurasakn sebenarnya

Disni aku sendiri
Dengan rasa sedih yang kuhadapi
Seakan hidupku tak berarti
Sungguh pedih hati ini

Hidupku bagai daun yang gugur
Berjatuhan tak ada yang perduli
Tetapi musim semi pasti datang
Untuk menghapus rasa duka hari ini




 

Puisi untuk teman atau sahabat

Ini sengaja aku buat puisi untuk para temanku karena bersama kalian aku bisa menjalani hidup ini dengan tegar dan penuh semangat. Thank for you

               Teman
Hari hari kulalui bersamamu
Canda tawa sedih dan pilu
Kalian ada disaat ku rapuh
Memang kalian teman baik ku

Nakal memang kebiasaanmu
Susah diatur dari dulu
Memang itu sifatmu
Tetapi hatimu tak seperti itu

Aku tak akan melupakanmu
Wahai kalian teman karibku
Dirimu akan selalu ada dihatiku
Untuk ku kenang sampai akhir hayatku

       Bersama kawan
Ini mungkin sudah takdir
Tuhan mengirim kalian untuku
Kawan kawan yang baik
Untuk menemani setiap waktu ku

Saat kita belum saling mengenal
Kita hanya saling diam
Aku bekata dalam hati
Sudikah kalian menjdi kawan ku

Tak ku sangka tak ku kira
Hari hari kita lalui bersama
Setiap hari saling menyapa
Tak terasa kita sudah berteman

Tertawa bersama sedih bersama
Bersama sama kita lalui itu semua
Semakin hari semakin dekat
Mari kawan kita taklukan dunia

 


Pengamen jalanan

Tak perduli siang atau malam
Kau tetap bekerja keras
Demi memenuhi kebutuhan
Kau tak kenal lelah

Bagimu jalanan adalah tempat
Tempatmu mencari nafkah
Kau sambung hari hari
Dengan suaramu yang sederhana

Banyak cacian dan makian
Yang sering kali kau dengar
Tetapi hatimu tetap tabah
Karena kau tahu tuhan melihatnya

Rabu, 13 Agustus 2014

Pengakuan

Mengapa selalu kamu
Mengapa selalu wajahmu
Mengapa selalu senyum indahmu
Yang selalu terbayang dihatiku

Aku tau aku tak pantas
Aku tau aku tak layak
Tetapi hati tak perduli itu
Karena aku mencintaimu

Kerinduan

Hanya ada angin malam
Yang menemani ku
Hanya suara jangkrik
Yang mengisi keheningan ku

Aku terbayang wajahmu
Sungguh begitu indah bagiku
Apa kau merasakan itu
Betapa aku merindukanmu

Selasa, 12 Agustus 2014

Penantian

 
Mungkin aku tak ada dihatimu
Mungkin aku tak berarti bagimu
Tapi aku selalu setia menunggumu
Sampai kau membuka hatimu

Aku bagai batu ditengah padang pasir
Yang tak akan goyah diterpa angin
Walau cobaan tak berhenti
Aku tetap disini menantimu

Penyemangatku

Dunia ku jelajahi
Samudra ku arungi 
Walau terik tak perduli
Hanya kau penyemangat hati

Hadirmu sangat berarti
Untuk hidupku yang sementara ini
Bagiku kau adalah mentari
Yang selalu setia menyinari